25 April 2025 16:05
Serangkai.co.id – Wara Wiri
Pengembangan desa wisata kini bukan hanya menjadi strategi
pemerintah dalam mendorong pariwisata berkelanjutan, tapi juga telah melahirkan
destinasi yang diakui dunia. Sejak 2020, empat desa wisata Indonesia meraih
penghargaan bergengsi Best Tourism Village dari United Nation Tourism.
Desa-desa ini dinilai mampu mengelola daya tarik wisata, kearifan lokal, serta
partisipasi masyarakat secara optimal.
Berikut 4 desa wisata Indonesia yang masuk radar internasional:
Terletak di Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul,
Yogyakarta, Desa Nglanggeran menyabet penghargaan dari UN Tourism pada 2021.
Daya tarik utamanya adalah Gunung Api Purba yang menjadi bagian dari Gunung
Sewu UNESCO Global Geopark. Ketinggian 700 meter dan luas 48 hektare membuat
kawasan ini jadi spot terbaik menikmati matahari terbit dan tenggelam. Lebih
dari itu, warga desa juga aktif menciptakan inovasi wisata edukatif sejak 2007,
membuat Nglanggeran menjadi model pengelolaan desa wisata yang mapan.
Berlokasi di Kabupaten Bangli, Bali, Desa Penglipuran
terkenal sebagai desa adat yang masih teguh menjalankan budaya dan ritual
leluhur. Penduduknya secara rutin melakukan upacara keagamaan di Pura Penataran
setiap 15 hari sekali. Keteguhan masyarakat menjaga nilai-nilai budaya
menjadikan desa ini terpilih sebagai Best Tourism Village 2023 oleh UN Tourism.
Penglipuran tak hanya jadi destinasi, tapi juga simbol hidupnya budaya Bali
yang lestari.
Terletak di kaki Gunung Batukaru, Kabupaten Tabanan, Bali,
Desa Jatiluwih dikenal dengan sawah berundak yang memukau dan suhu sejuk di
ketinggian 700 meter. Keistimewaan desa ini adalah sistem irigasi subak,
warisan tradisional Bali yang telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia
UNESCO sejak 2012. Pada 2024, desa ini kembali bersinar dengan meraih
penghargaan Best Tourism Village bersama Desa Wukirsari. Jatiluwih adalah
harmoni antara alam, pertanian, dan spiritualitas lokal.
Berlokasi di Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Desa Wukirsari
punya daya tarik dari Embung Imogiri dan Bukit Bego yang menawarkan panorama
menawan. Selain itu, desa ini juga dikenal sebagai sentra batik tulis di
Kampung Giriloyo, tempat edukasi dan praktik batik yang ramai dikunjungi
pelajar hingga mahasiswa. Dengan mayoritas penduduknya merupakan perajin batik,
Wukirsari menunjukkan kekuatan ekonomi kreatif lokal yang berpadu dengan
pariwisata. Wajar bila desa ini mendapat penghargaan Best Tourism Village 2024
dari UN Tourism.
Kanal Sehat
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
Kanal Sehat
•
25 April 2025
BLAST!
•
25 April 2025
Wara Wiri
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
News Update
•
24 April 2025
Wara Wiri
•
24 April 2025
News Update
•
24 April 2025
Sport
•
24 April 2025
Ngidang
•
24 April 2025
News Update
•
24 April 2025
Persepsi
•
24 April 2025
Kanal Sehat
•
24 April 2025
News Update
•
24 April 2025
News Update
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
Wara Wiri
•
25 April 2025
Kanal Sehat
•
25 April 2025
BLAST!
•
25 April 2025