Danantara Gandeng Qatar Investment Authority Kelola Dana Rp67,5 Triliun untuk Proyek Strategis Indonesia

24 April 2025 10:11

Sovereign wealth fund Indonesia, Danantara, resmi menjalin kemitraan strategis dengan Qatar Investment Authority (QIA) untuk mengelola dana investasi bersama senilai US$4 miliar atau sekitar Rp67,5 triliun. Kesepakatan ini diumumkan saat kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Doha pada 13 April 2025 dan menandai tonggak penting dalam upaya Indonesia menarik investasi asing untuk pembangunan nasional.

1. Fokus Investasi pada Sektor Prioritas

Uploaded Image
Gambar : RCTI Plus

Dana investasi bersama ini akan difokuskan pada sektor-sektor strategis yang sejalan dengan prioritas pembangunan Indonesia, termasuk hilirisasi industri, energi terbarukan, kesehatan, teknologi, dan infrastruktur digital. Kedua pihak, Danantara dan QIA, akan berkontribusi masing-masing sebesar US$2 miliar dan bersama-sama mengelola dana tersebut dalam kerangka kemitraan strategis.

2. Langkah Strategis dalam Menarik Investasi Asing

Uploaded Image
Gambar : Tribun News

Kemitraan antara Danantara dan QIA merupakan langkah strategis dalam menarik investasi asing langsung (FDI) ke Indonesia. Dengan melibatkan QIA, salah satu sovereign wealth fund terbesar di dunia, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan terpercaya bagi investor global.

Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kerja sama ini dalam mempercepat pembangunan ekonomi nasional. "Kami sepakat untuk segera meningkatkan kerja sama. Pihak Qatar akan berinvestasi melalui Danantara Indonesia dengan komitmen sebesar US$2 miliar untuk dana bersama ini," ujar Prabowo.

3. Meningkatkan Kepercayaan Investor Global

Uploaded Image
Gambar : Kompas TV

Pembentukan dana investasi bersama ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan investor global terhadap Indonesia sebagai tujuan investasi yang menarik. Dengan fokus pada sektor-sektor strategis dan tata kelola yang transparan, Danantara dan QIA berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap proyek yang didanai memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi perekonomian nasional.

Kemitraan ini juga mencerminkan tren meningkatnya minat investasi dari negara-negara Timur Tengah ke kawasan Asia Tenggara, seiring dengan upaya diversifikasi portofolio investasi mereka. Dengan potensi ekonomi yang besar dan stabilitas makroekonomi yang terjaga, Indonesia menjadi destinasi investasi yang menarik bagi investor global.

Dengan langkah ini, Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat kerja sama internasional dan menarik investasi asing untuk mendukung pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.

Kesimpulan

  • Danantara dan Qatar Investment Authority (QIA) membentuk dana investasi bersama senilai US$4 miliar (sekitar Rp67,5 triliun).
  • Masing-masing pihak berkontribusi US$2 miliar, dengan fokus investasi pada sektor strategis seperti energi, infrastruktur, digitalisasi, dan kesehatan.
  • Dana ini dikelola dengan prinsip tata kelola yang transparan dan profesional untuk menarik lebih banyak investasi asing.
  • Kemitraan ini memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi investasi global yang kredibel dan kompetitif.

Refleksi

Kemitraan antara Danantara dan Qatar Investment Authority menjadi bukti bahwa Indonesia semakin dipercaya sebagai tempat yang aman dan potensial untuk investasi jangka panjang. Dengan pengelolaan dana yang profesional dan berorientasi pada hasil, kolaborasi ini tidak hanya memperkuat arus modal masuk, tetapi juga memberi sinyal kuat bahwa Indonesia siap tumbuh bersama komunitas investasi global. Langkah ini sekaligus memperlihatkan komitmen pemerintah dalam membuka peluang pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

BACA JUGA
LAGI TRENDING