Serangkai.co.id – Me time kini menjadi kebutuhan semua generasi. Gen Z adalah generasi yang dikenal vokal soal kesehatan mental memiliki segudang gaya me time unik yang bisa dicontoh oleh siapa saja. Berikut 5 tips me time ala Gen Z yang cocok untuk lintas usia! Lengkap dengan manfaatnya.

1. Detoks Digital

Sumber : Freepik 

Gen Z sadar bahwa terlalu lama di media sosial bisa memicu stress dan FOMO. Mereka rutin melakukan detoks digital: mematikan notifikasi, log out sejenak atau offline setengah hari. Menurut American Psychological Association, terlalu banyak paparan media sosial bisa meningkatkan risiko kecemasan. Melakukan detoks sosial media akan bikin pikiran lebih jernih dan fokus. 

2. Journaling

Menulis jurnal jadi cara Gen Z memproses emosi. Cukup 5–10 menit sehari untuk mencurahkan isi hati bisa sangat membantu. Studi Cambridge University Press menunjukkan journaling bisa menurunkan stres dan meningkatkan kesadaran diri.

3. DIY Ringan

Gen Z dikenal sebagai generasi ekspresif dan penuh ide. Salah satu bentuk me time favorit mereka adalah melakukan aktivitas kreatif atau DIY ringan seperti menggambar, merajut, membuat kerajinan tangan, atau sekadar mendekor ulang kamar. Kegiatan ini bukan hanya menyenangkan, tapi juga bisa menjadi sarana pelepasan emosi.

Menurut Mayo Clinic, aktivitas kreatif membantu otak melepaskan dopamin, zat kimia yang meningkatkan rasa bahagia. Bahkan jika kamu merasa tidak berbakat di bidang seni, proses menciptakan sesuatu tetap memberikan efek menenangkan. Jadi, jangan ragu untuk ambil kuas, benang, atau kertas lipat dan mulai ciptakan sesuatu dari hatimu.

4. Jalan Kaki Santai di Alam

Alih-alih hangout di mal, banyak Gen Z kini memilih jalan kaki santai di taman kota, area hijau, atau hutan kota. Me time ini mungkin terlihat sederhana, tapi dampaknya besar untuk kesehatan mental dan fisik. Berjalan pelan di tengah alam terbukti menurunkan hormon stres, meningkatkan fokus, dan memberikan efek grounding yakni rasa tenang karena terkoneksi dengan alam.

Sebuah studi dari Stanford University menyebutkan bahwa berjalan di alam selama 90 menit dapat mengurangi aktivitas di bagian otak yang terkait dengan pikiran negatif. 

5. Konsumsi Konten Positif

Daripada scroll nggak jelas, Gen Z mulai pilih konten inspiratif dan edukatif. Menurut Mental Health Foundation UK membatasi konten negatif dan memperbanyak konten uplifting bisa memperkuat kondisi mental.

Me time ala adalah bukti bahwa merawat diri itu penting dan bisa dilakukan dengan cara sederhana. Apapun generasimu, yuk coba terapkan gaya ini untuk kesehatan mental yang lebih baik!