18 April 2025 09:11
Serangkai.co.id – Kanal Sehat
Diabetes adalah penyakit kronis yang sering berkembang tanpa
disadari. Gejala awalnya kerap samar dan disalahartikan sebagai kelelahan biasa
atau kondisi ringan lainnya. Padahal, jika terdeteksi lebih awal, diabetes bisa
lebih mudah dikontrol dan risiko komplikasinya bisa ditekan. Jika Anda
mengalami gejala-gejala berikut ini, ada baiknya segera berkonsultasi dengan
tenaga medis.
Kadar gula darah yang tinggi menyebabkan ginjal bekerja
ekstra untuk menyaring kelebihan gula dari darah. Proses ini membuat tubuh
menghasilkan lebih banyak urine, yang menyebabkan frekuensi buang air kecil
meningkat, terutama saat malam hari. Ini bisa mengganggu tidur dan membuat
tubuh terasa lelah keesokan harinya.
Karena tubuh tidak bisa menggunakan glukosa dengan efisien
akibat kekurangan insulin, sel-sel tubuh merasa 'kelaparan'. Akibatnya,
penderita diabetes akan merasa lapar dan haus terus-menerus, meski sudah makan
atau minum. Ini adalah sinyal bahwa tubuh mencoba mengimbangi kekurangan energi
dari glukosa.
Ketika glukosa tidak bisa digunakan sebagai energi, tubuh
akan memecah lemak dan otot untuk mendapatkan sumber energi alternatif. Proses
ini menyebabkan berat badan turun drastis dalam waktu singkat, meski tanpa
perubahan pola makan atau olahraga.
Kadar gula darah yang tinggi dapat memengaruhi lensa mata dan pembuluh darah kecil di retina. Hal ini menyebabkan penglihatan menjadi buram atau tidak fokus. Jika tidak ditangani, komplikasi ini bisa berkembang menjadi gangguan mata yang lebih serius, seperti retinopati diabetik.
Kurangnya energi akibat ketidakmampuan tubuh memproses
glukosa bisa menyebabkan tubuh mudah lelah, lemas, dan sulit berkonsentrasi.
Rasa letih ini tidak selalu membaik meskipun sudah cukup tidur atau istirahat.
Kadar gula darah yang tinggi memperlambat proses regenerasi
sel dan memperburuk sirkulasi darah, sehingga luka menjadi lebih sulit sembuh.
Luka kecil pun bisa menjadi masalah besar jika tidak segera ditangani dengan
baik.
Lingkungan tubuh dengan kadar gula tinggi adalah tempat
ideal bagi bakteri dan jamur berkembang biak. Oleh karena itu, penderita
diabetes cenderung lebih rentan mengalami infeksi, seperti infeksi kulit,
saluran kemih, atau infeksi jamur.
Kanal Sehat
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
Kanal Sehat
•
25 April 2025
BLAST!
•
25 April 2025
Wara Wiri
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
News Update
•
24 April 2025
Wara Wiri
•
24 April 2025
News Update
•
24 April 2025
Sport
•
24 April 2025
Ngidang
•
24 April 2025
News Update
•
24 April 2025
Persepsi
•
24 April 2025
Kanal Sehat
•
24 April 2025
News Update
•
24 April 2025
News Update
•
25 April 2025
Wara Wiri
•
25 April 2025
News Update
•
25 April 2025
Kanal Sehat
•
25 April 2025
BLAST!
•
25 April 2025